popofmystory

Story About Single Life, Relationship & Marriage

Beginilah Cara Saya Pulih Dari Patah Hati

cara pulir dari patah hati



Perpisahan, bagaimana pun bentuknya akan tetap menyisakan sebuah luka.

Patah hati merupakan sebuah fase terberat dalam sebuah hubungan. Terbiasa melakukan bersama, lalu dipaksa oleh sebuah kenyataan bahwa hal itu tidak dapat dilakukan kembali bersama orang yang kita sayangi.

Hal inilah yang membuat kita enggan pulih dari patah hati, sebab kita rela melepaskan semua kenangan yang indah yang pernah dilalui. Terkadang yang membuat sulit keluar dari fase patah hati bukan karena kita kehilangan orangnya, melainkan kenangan yang membuat kita bahagia pada saat itu. Seolah-olah setelah dia pergi, kita tidak akan pernah sebahagia itu.

Setiap orang memiliki fase dan cara tersendiri dalam rangka memulihkan diri dari patah hati. Semua tergantung bagaimana cara kamu menyikapi rasa duka tersebut.

Beginilah Cara Saya Pulih Dari Patah Hati


Memvalidasi Semua Rasa Sedih


Hari-hari pertama setelah putus cinta bukanlah hal mudah. Emosi yang bergejolak, gelisah, kecemasan dan ketakutan semua berbaur jadi satu. Ditambah isi kepala yang penuh dengan pertanyaan-pertanyaan tentang apa yang kurang dari hubungan ini.

Its oke, kalau hari itu kamu banyak menangis. Tubuhmu lemas, dan kecemasanmu meningkat. Itu merupakan sebuah respon wajar dari tubuh atas sinyal yang kamu kirimkan ke otak bahwa kamu sedang tidak baik-baik saja.

Rasakan dan validasi semua emosi negatif yang muncul saat itu karena itu memang akan membuatmu lebih lega dibandingkan kamu menahannya supaya terlihat tegar. Carilah tempat yang tenang di bagian rumahmu dan menangislah.

Makan yang Teratur


Saya tahu bagaimana harus bersusah payah menelan makanan saat patah hati. Rasanya memuakkan, tapi untuk tetap bertahan dalam fase ini kamu butuh makanan. Buat nangis itu butuh energi yang besar.

Tetap makan secara teratur, meski semua rasa makanan mendadak tidak enak.Untuk meningkatkan nafsu makan, kamu bisa memesan makanan kesukaanmu dan nikmati tiap sendoknya seolah-olah itu makanan terakhir yang kamu punya.

Berbagi Dukamu Bersama Orang Lain


Bagi rasa dukamu dengan orang lain. Hubungi teman yang sekiranya selama ini selalu memberimu dukungan. Jangan malu atau sungkan untuk menceritakan semua perasaanmu hari itu kepada dia.

Kamu juga bisa atur kencan berdua dengan temanmu, nonton bioskop, belanja atau sekadar menikmati es teh bersama sahabat karib. Patah hati bukan berarti kamu tidak boleh menikmati kebahagiaan. Enjoy.

Belajar Mencintai Diri Sendiri


Salah satu fase terberat ketika patah hati itu ada masa-masanya kamu menyalahkan diri sendiri akibat kegagalan hubungan yang dialami. Padahal kalau ditelisik lagi, kesalahan tidak seutuhnya hanya pada satu pihak saja.

Namun, tetap saja perasaan menyalahkan diri sendiri akan tetap hadir dan membayangi diri. Saya tahu bagaimana rasanya berhari-hari menggunakan kata ‘seandainya’ sampai kepala ini merasa berat. Lalu, hal ini juga yang kadang membuat kita enggan untuk bangkit setelah patah hati.

Cara buat move on dengan kembali belajar mencintai diri sendiri. Dimulai dari hal kecil yaitu bangun pagi, afirmasi positif, menulis jurnal, jalan kaki di pagi hari. Pokoknya hari itu nikmati menjadi dirimu sendiri.

Membahagiakan diri sendiri itu bukan berarti egois.

Rehat Dari Urusan Percintaan


Setelah patah hati, coba sembuhkan dulu luka yang rasakan. Jangan buru-buru menjalin hubungan baru hanya karena kamu merasa kehilangan karena itu akan memperburuk.

Nikmati untuk mengeksplor banyak hal, tingkatkan kemampuan diri dengan mengikuti pelatihan-pelatihan, ubah penampilan, dll.

Cari Bantuan Ahli

Jika memang kamu membutuhkan bantuan ahli untuk membantu menyembuhkan lukamu. Jangan ragu untuk datang ke Psikolog atau Psikiater. Itu boleh-boleh saja kok. Naga asah takut dengan persepsi orang karena kebahagiaanmu itu jauh lebih penting.

Setiap orang punya cara tersendiri untuk menyembuhkan luka hati. Kadang apa yang berhasil untukku belum tentu baik untukmu juga. Cukup adopsi yang kiranya nyaman untukmu.


Selamat merayakan kesedihan.

Baca juga:

Komentar