Pernah nggak sih kamu merasa tidak dicintai?
Saya pernah berada di satu titik, merasa tidak dicintai oleh siapapun. Rasanya cukup menyedihkan, diri merasa hampa dan terkadang tidak merasa berharga.
Saat masa kanak-kanak, kita mungkin dibesarkan dalam keluarga yang hanya fokus pada kebutuhan sandang, pangan dan papan. Alhasil kebutuhan emosional seringkali terabaikan. Kurangnya pengakuan, pelukan dan sentuhan saat masa kanak-kanak akan membuat mereka tumbuh dengan tangki cinta yang tidak penuh.
Individu yang tumbuh dengan tangki cinta yang kosong kecenderungan akan mencari validasi dari orang sekitarnya. Hal inilah yang kadang memicu perasaan tidak dicintai karena perasaan cinta terhadap dirinya dipengaruhi oleh orang lain.
Seberapa kenal kamu sama dirimu sendiri?
Pertanyaan ini pernah saya ajukan tahun lalu, ketika saya mengalami masalah kesehatan mental. Saya pikir, saya mengenal dengan baik siapa diri saya. Ternyata tidak. Ada banyak hal yang ternyata tidak saya ketahui dari diri ini, itulah kenapa seringkali kita meletakkan label kepada diri sendiri bahwa kita menyedihdkan.
Padahal tidak. Kita hanya belum mengenal lebih dekat siapa diri kita.
Individu dengan tangki cinta yang kosong, biasanya belum mengenal dirinya terlalu dalam. Belum paham apa sebenarnya kelebihan dan kekurangannya, sehingga dia cenderung untuk mencari validasi dari luar. Hal ini yang kadang membuat dia rentan stress, cemas, dan lainnya.
Individu dengan tangki cinta yang cukup, biasanya lebih stabil karena dia sudah mengenal dirinya lebih dalam. Sehingga, apapun yang terjadi luar kendalinya itu tidak akan mempengaruhinya karena boundariesnya yang kuat.
Prioritaskan kebahagiaanmu di atas orang lain karena ketika kamu bahagia, kebahagiaanmu akan menular kepada orang lain. Sering-seringlah melakukan ‘me time’ dengan diri sendiri.
Pernah nggak sih kalian merasa segar, setelah berjalan di atas rumput yang basah?
Pohon, air, udara, dan tanah merupakan elemen dari alam yang membantu mengisi energi kebahagiaan kita. Bersentuhan dengan alam, akan menyerap energi negatif yang kita miliki. Sehingga pikiran lebih tenang dan kita menjadi lebih segar.
Sering-seringlah berdekatan dengan alam ketika kalian merasa tidak dicintai oleh siapapun. Lalu, dengarkanlah bagaimana air bergemericik di saat hujan turun. Bunga-bunga indah yang bermekaran mengajarkan kita untuk percaya bahwa hari esok akan lebih baik lagi.
Menulis jurnal harian, bisa menjadi salah satu cara untuk mengisi kekosongan dalam tangki cintamu. Dengan menulis jurnal, kamu jadi lebih mengenal dirimu lebih dekat. Kamu jadi bisa melihat bahwa sebenarnya ada banyak kebaikan dan kegiatan yang selama ini bisa membuat kamu bahagia.
Dengan menulis jurnal bersyukur, ternyata ada banyak hal sederhana yang bisa kamu syukuri. Kelak, jika kamu kesulitan untuk menjalani hari-harimu yang berat, buka jurnal, lalu bacalah kembali hal-hal yang sudah kamu syukuri dalam hidupmu. Maka, energimu akan bertambah.
Jurnal pujian, akan membuatmu menyadari bahwa ada banyak orang yang sangat mencintaimu. Kalau nanti kamu mempertanyakan, apakah kamu layak untuk dicintai, cobalah buka kembali jurnal pujianmu.
Dalam rangka mengisi tangki cinta yang kamu miliki, setidaknya kamu harus memiliki 1-2 hobi. Hobi akan memberikan nuansa baru dalam hidupmu selain kegiatan rutin atau pekerjaan yang harus kamu lakukan.
Dengan memiliki hobi, kamu bisa memiliki skill baru dan tentunya komunitas baru. Rasanya akan menyenangkan ketika kamu bertemu dengan orang-orang memiliki jiwa yang sama.
Hobi yang kamu miliki akan meningkatkan minatmu terhadap hal-hal baru, sehingga kamu memiliki keinginan untuk selalu memperbaiki diri.
Baca juga:
Saya pernah berada di satu titik, merasa tidak dicintai oleh siapapun. Rasanya cukup menyedihkan, diri merasa hampa dan terkadang tidak merasa berharga.
Saat masa kanak-kanak, kita mungkin dibesarkan dalam keluarga yang hanya fokus pada kebutuhan sandang, pangan dan papan. Alhasil kebutuhan emosional seringkali terabaikan. Kurangnya pengakuan, pelukan dan sentuhan saat masa kanak-kanak akan membuat mereka tumbuh dengan tangki cinta yang tidak penuh.
Individu yang tumbuh dengan tangki cinta yang kosong kecenderungan akan mencari validasi dari orang sekitarnya. Hal inilah yang kadang memicu perasaan tidak dicintai karena perasaan cinta terhadap dirinya dipengaruhi oleh orang lain.
Hal-hal yang Bisa Dilakukan Untuk Mengisi Tangki Cinta yang Kosong
Mengenal Dirimu Lebih Dekat
Seberapa kenal kamu sama dirimu sendiri?
Pertanyaan ini pernah saya ajukan tahun lalu, ketika saya mengalami masalah kesehatan mental. Saya pikir, saya mengenal dengan baik siapa diri saya. Ternyata tidak. Ada banyak hal yang ternyata tidak saya ketahui dari diri ini, itulah kenapa seringkali kita meletakkan label kepada diri sendiri bahwa kita menyedihdkan.
Padahal tidak. Kita hanya belum mengenal lebih dekat siapa diri kita.
Individu dengan tangki cinta yang kosong, biasanya belum mengenal dirinya terlalu dalam. Belum paham apa sebenarnya kelebihan dan kekurangannya, sehingga dia cenderung untuk mencari validasi dari luar. Hal ini yang kadang membuat dia rentan stress, cemas, dan lainnya.
Individu dengan tangki cinta yang cukup, biasanya lebih stabil karena dia sudah mengenal dirinya lebih dalam. Sehingga, apapun yang terjadi luar kendalinya itu tidak akan mempengaruhinya karena boundariesnya yang kuat.
Prioritaskan kebahagiaanmu di atas orang lain karena ketika kamu bahagia, kebahagiaanmu akan menular kepada orang lain. Sering-seringlah melakukan ‘me time’ dengan diri sendiri.
Dekat Dengan Alam
Pernah nggak sih kalian merasa segar, setelah berjalan di atas rumput yang basah?
Pohon, air, udara, dan tanah merupakan elemen dari alam yang membantu mengisi energi kebahagiaan kita. Bersentuhan dengan alam, akan menyerap energi negatif yang kita miliki. Sehingga pikiran lebih tenang dan kita menjadi lebih segar.
Sering-seringlah berdekatan dengan alam ketika kalian merasa tidak dicintai oleh siapapun. Lalu, dengarkanlah bagaimana air bergemericik di saat hujan turun. Bunga-bunga indah yang bermekaran mengajarkan kita untuk percaya bahwa hari esok akan lebih baik lagi.
Menulis Jurnal
Menulis jurnal harian, bisa menjadi salah satu cara untuk mengisi kekosongan dalam tangki cintamu. Dengan menulis jurnal, kamu jadi lebih mengenal dirimu lebih dekat. Kamu jadi bisa melihat bahwa sebenarnya ada banyak kebaikan dan kegiatan yang selama ini bisa membuat kamu bahagia.
Dengan menulis jurnal bersyukur, ternyata ada banyak hal sederhana yang bisa kamu syukuri. Kelak, jika kamu kesulitan untuk menjalani hari-harimu yang berat, buka jurnal, lalu bacalah kembali hal-hal yang sudah kamu syukuri dalam hidupmu. Maka, energimu akan bertambah.
Jurnal pujian, akan membuatmu menyadari bahwa ada banyak orang yang sangat mencintaimu. Kalau nanti kamu mempertanyakan, apakah kamu layak untuk dicintai, cobalah buka kembali jurnal pujianmu.
Mempunyai Hobi
Dalam rangka mengisi tangki cinta yang kamu miliki, setidaknya kamu harus memiliki 1-2 hobi. Hobi akan memberikan nuansa baru dalam hidupmu selain kegiatan rutin atau pekerjaan yang harus kamu lakukan.
Dengan memiliki hobi, kamu bisa memiliki skill baru dan tentunya komunitas baru. Rasanya akan menyenangkan ketika kamu bertemu dengan orang-orang memiliki jiwa yang sama.
Hobi yang kamu miliki akan meningkatkan minatmu terhadap hal-hal baru, sehingga kamu memiliki keinginan untuk selalu memperbaiki diri.
Baca juga:
Berhenti Membandingkan Hidupmu Dengan Orang Lain
Salah satu hal yang membuat kamu merasa tidak cintai adalah kamu sibuk membandingkan kisah hidupmu dengan orang lain. Hidupmu berdasarkan standar yang ada di tiktok. Padahal kamu dan dia adalah pribadi yang berbeda.
Memulai dari garis awal yang berbeda, pastinya juga memiliki akhir yang berbeda. Semakin membandingkan diri dengan orang lain, semakin pula kamu akan merasa insecure.
Mulai sekarang, kurangi untuk membanding-bandingkan diri dengan orang lain. Kamu memiliki kisah hidup yang juga menarik kok.
Nah, itu dia beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengisi tangki cintamu. Sayangi dirimu, karena kamu seberharga itu.
Komentar
Posting Komentar